Kantor Dispar Banyuwangi Menggelar Event Pagelaran Sinden Osing Banyuwangi

Banyuwangi Jatim – SIBER88.CO.ID Kabupaten Banyuwangi sudah memasuki zona kuning Covid’19, untuk membangkitkan dunia pariwisata terutama di bidang kesenian akibat pandemi Covid-19. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan( Dispar) Kabupaten Banyuwangi mengadakan suatu event yang bertajuk ” Pagelaran Sinden Osing ” Acara tersebut di gelar di halaman kantor Dispar pada hari Senen (05/04/2021) , pukul 19.00 WIB.

Acara Pagelaran Sinden Osing di hadiri oleh Kadis Dispar Banyuwangi M Yanuarto Bramuda , Camat Banyuwangi Muhammad Lutfi , Ketua Dewan Kesenian Blambangan Hasan Basri, Sinden Maestro mbok Temu dan mbok Sunarsih , Sinden Agnes Serpozo , Diyah Safira ( Lida 2020), Seniman atau Seniwati Banyuwangi dan Perkumpulan Sepeda Ontel Kertosari.

Tujuan di senggelarakan event Pagelaran Sinden Osing untuk menjaring bakat kaum generasi milenal memajukan kesenian Sinden Osing yang ada di kabupaten Banyuwangi. Sebelumnya Dinas Pariwisata Banyuwangi telah melakukan penyeleksian calon Sinden Osing untuk mendapatkan piagam sertifikat Sinden Osing . Para calon Sinden Osing di ikuti dari pelajar dari SMP dan SMA di Kabupaten Banyuwangi.

Sebelum acara di mulai pagelaran Sinden Osing terlebih dahulu di lakukan pemberian santunan kepada anak yatim piatu oleh Kadis Dispar Banyuwangi MY.Bramuda
.

Dalam sambutannya dalam pembukaan event Pagelaran Sinden Osing Kadis Dispar Banyuwangi MY.Bramuda mengatakan ” bahwa dengan event ini merupakan suatu tantangan saya dari pelatih dan sinden bisa gak? Jika selama ini sinden hanya di mainkan dalam bentuk kesenian tradisional seperti tarian wayang, tetapi saat ini ada sinden-sinden yang bermain dengan form milenial serta kekinian. Usulan dari Dewan Kesenian Blambangan bahwa menginginkan sinden milenal untuk pengganti sinden sebelumnya. Malam ini kami telah mewisuda 40 sinden yang telah ketat mengikuti penyeleksian. Kabupaten Banyuwangi telah sebagai tempat kawah candra dimuka untuk menggodok dan menggembleng sinden- sinden milineal. Sebelumnya di Banyuwangi ada namanya Gandrung 1000 dan nanti kedepan juga ada Sinden 1000 ” ujarnya.

Harapan kedepan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Banyuwangi agar Sinden Osing dapat di kenal dan berkiprah di internasional untuk memajukan Tourism di Kabupaten Banyuwangi.(Tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *