BBWS Citarum Bangun Siphon dan Kantong Lumpur Bendung Salamdarma

Indramayu Jabar, SIBER88.CO.ID_Dirjen Sumber Daya Alam Kementrian Pekerjaan Umum dan Tata Ruang(SDA-PUPR)melalui Balai Besar Wilayah Sungai(BBWS)Citarum menggelar sosialisasi pelaksanaan pekerjaan non regret measures DJ Jatilihur Siphon dan kantung lumpur Salamdarma Bendung Barugbug,Bendung Gadung, Selasa(21/2/2023)bertempat di aula kantor kecamatan Anjatan kabupaten Indramayu provinsi Jawa Barat.

Hadir dalam sosialisasi tersebut forkopimcam Anjatan ,camat kecamatan Binong,anggota Koramil Binong, kades Citaraja kabupaten Subang,kades Mangunjaya dan kades Bugis Tua.

Muhamad Arief selaku pihak dari BBWSC usai acara mengatakan kepada media, rencana pelaksanaan pekerjaan Siphon dan Kantong Lumpur Bendung Salamdarma yang akan dilaksanakan karena adanya kekurangan Suplay air untuk irigasi saluran induk Bugis yang berdampak pada penurunan intensitas tanam.

Sehingga kata Arif untuk mengembalikan intensitas tanam yang optimal diperlukan suplesi saluran tarum timur (STT) dengan membangun Siphon, selain itu, adanya permasalahan sedimentasi yang menyebabkan penurunan kapasitas saluran.

“Permasalahan ini perlu diatasi dengan membangun saluran kantong Lumpur / desilting basin yang bertujuan untuk mengurangi sedimen yang masuk kesaluran induk Bugis,”ungkap Arif.

“Kami akan berupaya semaksimal mungkin meminimalisir dampak – dampak yang akan terjadi dialami oleh para petani, karena pekerjaan tersebut akan dilaksanakan pada musim gadu(kemarau) antara bulan April 2023,”sambungnya.

Terkait dampak yang akan dialami oleh masyarakat, khususnya masyarakat kecamatan Anjatan, camat Rory Firmansyah berharap kepada pihak pelaksana proyek juga semua pihak untuk bisa bersama-sama meminimalisir keadaan yang akan terjadi, sehingga dalam pelaksanaan pekerjaan tidak ada permasalahan.

Karena sambung Rory,pelaksanaan pembangunan Non Regret Measures Siphon dan Kantong Lumpur bertepatan dengan musim tanam gadu, dimana saat tersebut para petani sedang mengalami kesulitan air, apalagi pada sektor pertanian wilayah timur Indramayu dan wilayah pesisir yang suplay airnya bergantung pada bendung salamdarma. (Ambar)