Breaking News
Jadi Tersangka Proyek SPAM, Eks Bupati Pesawaran Ditahan Kejati Lampung Bandar Lampung,SIBER88.CO.ID_ Mantan Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona, ditetapkan sebagai tersangka dan langsung ditahan dalam kasus korupsi Proyek SPAM Kabupaten Pesawaran. Dendi digiring ke mobil tahanan setelah ditetapkan tersangka usai menjalani pemeriksaan keempat kalinya pada Senin(27/10/2025)malam sekira pukul 00.00 WIB. Dendi sempat menjalani pemeriksaan selama sekitar lebih dari 10 jam, sejak pukul 12.00 WIB, Dendi keluar ruangan Pidsus Kejati Lampung dengan mengenakan rompi tahanan. Dendi pun dikawal masuk ke mobil tahanan. Selain Dendi, kontraktor pemenang tender proyek SPAM, Syahril, termasuk Kepala Dinas PUPR Pesawaran, Zainal Fikri, dan satu pemenang tender lainnya, Adal ikut ditahan. Kasi Penkum Kejati Lampung, Ricky Ramadhan, sempat membenarkan adanya pemeriksaan terhadap tiga saksi pada hari ini. “Yang saya dapat 3 itu. Kadis PUPR sekarang, Zainal Fikri dan sama dua orang tapi gak tau jabatan atau kerjaannya,” ujar Ricky Ramadhan. Dendi keluar ruangan penyidik kejati dengan menutupi wajah pucatnya dengan topi warna putih dan masker hitam langsung digiring ke mobil tahanan. Dendi Dititipkan di Rutan Kelas I-A Bandar Lampung di Way Huwi, Jati Agung, Lampung Selatan. Mobil tahanan Kejati Lampung telah memasuki area kantor dan parkir di pelataran gedung Kejati di Telukbetung sejak pukul 23.30 WIB. Sementara sejak pukul 22.15 WIB, pengacara spesialis perkara korupsi Sopian Sitepu, SH, MH, terlihat mendatangi kejati Lampung dan bersama timnya, langsung masuk ruang pidana khusus kejati tempat pemeriksaan berlangsung. Kabar menyebutkan Sopian Sitepu adalah penasihat hukum (PH) Dendi Ramadhona. Selain Sopian Sitepu, juga terlihat pengacara Anton Heri, kuasa hukum Syahril, satu dari dua kontraktor pelaksana proyek SPAM Pesawaran tahun 2022 yang bermasalah. Sejumlah jurnalis terlihat ramai di gedung Kejati Lampung menunggu keputusan resmi penetapan tersangka kasus dugaan tipikor proyek SPAM Pesawaran. Tim dokter RSUD Dr. A. Dadi Tjokrodipo sudah hadir di kejati sejak azan Magrib. Dua wanita tenaga kesehatan dari RS milik Pemkot Bandar Lampung datang menggunakan ambulans itu, langsung bergegas masuk ruang pidana khusus. Dipastikan kedatangan tenaga kesehatan tersebut untuk memeriksa kondisi empat orang yang tengah menjalani pemeriksaan. Beberapa petugas POM TNI dan personil TNI dari Kodim 0410/ Bandar Lampung juga siaga di gedung Kejati Lampung mengawal proses pemeriksaan mantan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, Kadis PUPR Pesawaran Zainal Fikri, dua kontraktor Syahril dan Adal. Penulis Erwin M Editor Badruzzaman Pangdam XXI/Radin Inten Buka Pelatihan Collection Social Listening dan Drone Based Spatial Mapping Pangdam XXI/Radin Inten Pimpin Acara Tradisi Penerimaan Warga Baru Pelayanan UPTD Puskesmas Panjang Bandar Lampung Dikeluhkan Warga Anggota Koramil 1607/Sliyeg Sampaikan Pesan Cinta Tanah air dan Kedisiplinan

Giat Vaksinasi Didesa Paguan Bondowoso Berjalan Aman Dan Lancar

Bondowoso,SIBER88.CO.ID _ Guna menciptakan kekebalan kelompok (herd immunity) pada warga, Pemerintah Desa (Pemdes) Paguen Taman Krocok Bondowoso, bersama Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) dan Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimka) Taman Krocok, melaksanakan Vaksinasi Corona Virus Disease (COVID-19) di Balai Desa setempat.Kamis, 07/10/2021.

Penjabat (Pj) Kepala Desa (Kades) Paguan, Dedy Agus Setiawan Sangat bersyukur masyarakat Desa Paguan mempunyai kesadaran yang cukup tinggi untuk membentuk kekebalan tubuh dari pengaruh virus COVID-19. Terbukti jumlah warga yang hadir tak kurang Lebih dari 200 orang

“Saya terharu dan bangga, karena warga sangat antusias mengikuti vaksinasi COVID-19 ini walaupun di tengah beredarnya hoax negatif tentang vaksin tersebut di media sosial (medsos),” kata Pj Kades Paguan di sela-sela kegiatan vaksinasi berlangsung.

Tidak hanya fokus pada kegiatan vaksinasi saja, namun petugas kesehatan juga memberikan edukasi kepada warga yang hadir akan pentingnya vaksinasi. Edukasi tidak hanya satu arah bahkan dilakukan dua arah, dimana warga yang hadir juga ikut bertanya kegunaan vaksinasi dan efek yang ditimbulkan, serta langsung dijawab oleh petugas.

“Semakin banyak warga desa divaksin, akan semakin kuat pertahanan kelompok, sehingga penularan COVID-19 semakin kecil,” terangnya.

M Hanan Selaku Mantan Kades Paguan Sangat Mendukung Adanya Vaksinasi Tersebut Pihaknya mengungkapkan, sejumlah uji klinis di berbagai negara, menunjukkan bahwa vaksin ini aman dan efektif.

“Jangan percaya hoax, tak ada vaksin membunuh warga. Negara sedang ingin menyelamatkan warganya,” pungkasnya. ( Van/Gus )