Bandung Jabar, SIBER88.CO.ID_Jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang Daerah Pemilihan (Dapil) di Kabupaten Bandung yang sebelumnya dirumorkan akan ada penambahan, ternyata masih tetap 7 Dapil. Begitu pula untuk alokasi kursi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bandung yang akan diperebutkan para caleg di Pemilu 2024 mendatang tetap 55 kursi, seperti pemilu 2019 lalu.
Ketua KPUD Kabupaten Bandung, Agus Baroya membenarkan jika jumlah Dapil di 31 kecamatan di Kabupaten Bandung ini tetap 7 dan jumlah kursi anggota DPRD juga tetap 55 seperti Pemilu 2019 lalu.
“Namun ada pergeseran salah satu kecamatan dari dapil dan ada penambahan serta pengurangan 1 kursi anggota DPRD di dua dapil. Dapil tetap 7 dan alokasi kursi anggota DPRD Kabupaten Bandung pun sama 55 seperti pemilu 2019,” kata Agus Baroya kepada awak media.
Menurut Agus, ke 7 dapil tersebut adalah sebagai berikut:
Bandung 1 (Dapil 1): Kecamatan Soreang, Pasirjambu, Ciwidey, Rancabali, Cangkuang dan Kecamatan Kutawaringin dengan jumlah kursi anggota DPRD 9.
Bandung 2 (Dapil 2): Kecamatan Margahayu, Margaasih, Katapang dan Kecamatan Dayeuhkolot dengan jumlah kursi anggota DPRD 8.
Bandung 3 (Dapil 3): Kecamatan Cileunyi, Cimenyan, Cilengkrang dan Kecamatan Bojongsoang dengan 7 kursi anggota DPRD.
Bandung 4 (Dapil 4): Kecamatan Rancaekek, Cicalengka, Cikancung dan Kecamatan Nagreg dengan 7 kursi anggota DPRD.
Bandung 5 (dapil 5): Kecamatan Solokanjeruk, Majalaya, Paseh dan Kecamatan Ibun dengan 7 kursi anggota DPRD.
Bandung 6 (Dapil 6): Kecamatan Ciparay, Kertasari, Pacet dan Baleendah dengan 9 kursi anggota DPRD.
Bandung 7 (dapil 7): Kecamatan Banjaran, Pameungpeuk, Pangalengan, Cimaung dan Kecamatan Arjasari dengan jumlah kursi anggota DPRD 9.
“Kecamatan Cangkuang pada pemilu 2019 berada di Dapil 7, kini ada di Dapil 1. Dapil 6 yang sebelumnya 10 kursi anggota DPRD kini jadi 9. Sementara Dapil 3 yang sebelumnya pada pemilu 2019 6 kursi anggota DPRD, kini jadi 7,” terang Agus.
Ketika ditanya kapan petugas Panitia Pendaftaran Pemlilih (Pantarlih) jelang pemilu 2024 mulai bekerja? “Petugas Pantarlih yang proses pendaftarannya dan penjaringannya digarap Panitia Pemungutan Suara (PPS) di masing-masing desa di Kabupaten Bandung mulai bekerja 12 Februari mendatang,” tutup Agus Baroya.
Sementara itu Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bandung, Kahpiana ketika dikonfirmasi terkait pelantikan anggota Panitia Pengawas Desa/Kelurahan (PPKD) di Kabupaten mengatakan, angggota PPKD di seluruh kelurahan/desa di Kabupaten Bandung sudah dilantik.
“Seluruh anggota PPKD di Kabupaten Bandung sudah dilantik, sekaligus mengikuti bimbingan teknik (bimtek). Pelantikan anggota PPKD terakhir 6 Februari lalu,” kata Kahpiana.
(Aspa)