Korem 043/Gatam Tegaskan Pancasila sebagai Jiwa Prajurit dan PNS

Bandar Lampung, SIBER88.CO.ID_Seluruh prajurit dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Korem 043/Gatam beserta jajaran mengikuti upacara peringatan hari lahir Pancasila yang digelar di lapangan upacara Makorem 043/Gatam Penengahan Bandar Lampung pada Senin(2/6/2025).

Bertindak selaku Inspektur Upacara (Irup) adalah Kasi Intel Korem 043/Gatam, Kolonel Inf Harizoni Pulungan, sedangkan Mayor Cba Suyatno bertugas sebagai Komandan Upacara (Danup).

Upacara ini turut dihadiri oleh para Komandan dan Kepala Satuan Dinas Jawatan (Dan/Ka Satdisjan) Jajaran Korem 043/Gatam serta Dandenpom II/3 Lampung, Mayor Cpm Haru Prabowo.

Peringatan ini menjadi bentuk nyata bahwa nilai-nilai Pancasila senantiasa menjadi jiwa dalam setiap denyut nadi pengabdian para prajurit dan PNS Korem 043/Gatam.

Dalam amanat tertulis Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia (BPIP RI), Yudian Wahyudi, yang dibacakan oleh Kolonel Inf Harizoni Pulungan, disampaikan bahwa Pancasila bukan sekadar dokumen historis atau teks normatif, melainkan jiwa bangsa, pedoman hidup bersama, serta bintang penuntun dalam mewujudkan cita-cita Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.

Ia menekankan pentingnya memperkokoh ideologi Pancasila, demokrasi dan hak asasi manusia sebagai prioritas utama.

“Kemajuan tanpa arah ideologis akan mudah goyah. Kemajuan ekonomi tanpa pondasi nilai-nilai Pancasila bisa menimbulkan ketimpangan dan kemajuan teknologi tanpa bimbingan moral Pancasila bisa menjerumuskan bangsa pada dehumanisasi,” terangnya.

Di tengah tantangan globalisasi dan digitalisasi, Pancasila menghadapi ancaman nyata dari ekstremisme, radikalisme, intoleransi, hingga disinformasi. Oleh karena itu, pembangunan bangsa harus senantiasa berakar pada nilai Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan dan Keadilan Sosial.

“Mari kita jadikan Hari Lahir Pancasila ini bukan sekadar seremoni, tetapi sebagai momen memperkuat komitmen terhadap nilai-nilai luhur bangsa,” ajaknya.

“Jadikan setiap langkah, kebijakan, ucapan dan tindakan sebagai cerminan semangat Pancasila,” tegasnya.

“Kita ingin Indonesia dihormati dunia bukan hanya karena kekuatan ekonominya, tetapi juga karena keluhuran budi dan kebijaksanaan rakyatnya,” tandasnya.