Bandung Jabar, SIBER88.CO.ID_Koalisi Rakyat Bersatu Jabar melayangkan surat kepada PT. PLN Disjabar untuk beraudensi secara persuasif, mengenai hal itu pihak PLN menyediakan waktu untuk beraudiensi pada hari Rabu ( 08/02/2023 ) yang bertempat di caferesto Brussels Spring jln.Veteran No 5 Kebon Pisang Kecamatan Sumur Bandung Kota Bandung Jabar.
Ir. H.Wawan Setiawan sebagai koordinator aksi mengatakan pengkhinatan secara terang terangan telah dilakukan PLN yang merupakan perusahaan milik negara, bahkan mengundang secara terbuka Felix Siauw ustadz pengusung Khilafah untuk mengisi ceramah di Mesjid PLN regional Jawa Barat itu sudah bentuk pembangkangan terhadap pemerintah Republik lndonesia di mana pemerintah sudah secara resmi membubarkan organisasi HTI yang mengusung Khilafah, termasuk larangan mengundang ustadz ustadz yang radikal untuk mengisi pengajian di lingkungan instansi pemerintah dan BUMN.
Untuk itu kami dari KOALISI RAKYAT BERSATU JABAR, menyatakan sikap :
1. Menuntut kepada menteri BUMN, Erick Thohir supaya mengambil tindakan tegas dengan memberhentikan Dirut PLN, yang telah lalai dalam pengawasan di perusahan yang dipimpinnya.
2. Menuntut kepada kementrian BUMN meningkatkan pengawasan kepada PLN khususnya, serta ke seluruh BUMN agar tidak lagi kecolongan mengundang penceramah radikal pendukung khilafah ke insitusinya.
3. Demi pencegahan tumbuhnya kelompok radikal yang anti Pancasila, meminta kementrian BUMN agar segera bekerja sama dengan BNPT dan Densus 88 melakukan penyisiran kepala PLN dan seluruh BUMN.
Demikian pernyataan sikap ini kami buat, demi kecintaan kami kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila, ” tuturnya.
Menanggapi hal tersebut pihak PT. PLN Jabar yang di wakili oleh Joko Senior Manager, beliau mengatakan kami mengucapkan banyak terima kasih atas upaya dari perwakilan masyarakat yang peduli dan mengingatkan terhadap PLN, jadi kami menghargai apa yang disampaikan, karena ini bentuk kepedulian dan kami mengapresiasi atas upaya-upaya dalam menjaga PLN dari hal-hal yang tidak di harapkan. Kedepannya kami siap bekerjasama dan bersama-sama dalam menjaga PLN.
(Aspa)