Aminudin : Saya Tak Setuju Kalau HPN Hanya Libatkan Organisasi Tertentu

Bandar Lampung, SIBER88.CO.ID_Meriahnya Hari Pers Nasional (HPN) yang diperingati setiap tanggal 9 Februari patut di syukuri.

Banyak pihak yang mendukung dan mensuport kegiatan tahunan pekerja jurnalis tersebut, pemerintah dan swasta banyak yang terlibat dalam kegiatan demi suksesnya HPN. Untuk tahun ini diperingati tanggal 20 Februari 2024 karena berdekatan dengan Pemilu 2024.

Gelaran HPN untuk tahun ini dilaksanakan di Ancol Jakarta yang diikuti oleh peserta pekerja pers seluruh Indonesia.

Aminudin, Ketua Forum Pers Independent Indonesia (FPII) Provinsi Lampung, mempunyai pandangan yang berbeda menurutnya, HPN ini hanya diperuntukkan untuk organisasi Pers yang berafiliasi dengan Dewan Pers tidak melibatkan seluruh organisasi pers dan jurnalis.

” Saya kurang setuju kalau HPN ini hanya melibatkan organisasi tertentu yang berafiliasi dengan Dewan Pers, karena banyak lagi organisasi pers dan jurnalis yang tidak pernah dilibatkan dalam HPN, padahal peringatan HPN ini menggunakan anggaran negara,”tukas Amin Kancil sapaan akrab Aminudin di kantor sekretariat LPII Provinsi Lampung,Rabu(21/2/2024).

Menurutnya, pemerintah jangan tebang pilih wartawan dan organisasi wartawan itu banyak dan sama-sama legalitas serta berkompeten, jadi sekali lagi pemerintah jangan mengkotak-kotakan profesi wartawan.

Aminudin berharap, kegiatan HPN jangan hanya jadi kegiatan serimonial saja,namun juga dapat memberikan dampak positif untuk kemajuan daerah. Dirinya memperingatkan pemerintah agar dapat memahami hal ini.

Dia juga mempunyai pandangan,peringatan HPN mestinya dilakukan evaluasi dengan melibatkan seluruh organisasi media. Karena HPN yang selalu diperingati bertepatan dengan hari lahir salah satu organisasi media,sementara menurutnya HPN bukan milik satu organisasi tapi milik seluruh organisasi dan wartawan.

Ia pun menyebut,akan lebih baik bila HPN itu diambil dari hari lahir salah satu wartawan senior, misalnya bertepatan dengan hari lahir Bung Hatta atau tokoh wartawan senior yang lainnya yang ikut berjasa untuk republik ini.

” Apalagi wartawan di Indonesia ini ribuan jumlahnya bahkan mungkin bisa puluhan ribu dan mereka semua itu butuh hidup dengan profesinya, mereka sama-sama berjuang melaksanakan tugas dan fungsinya guna kemajuan negara dan bangsa ini,”ujarnya.

Aminudin menegaskan,paling tidak di provinsi Lampung ini, agar gubernur melalui Diskominfo bisa merangkul semua wartawan baik yang tergabung dalam organisasi pers maupun yang tidak tergabung.

Terkait para peserta wartawan yang akan ikut HPN, Aminudin mengatakan seharusnya pemerintah yang mengakomodir yakni dalam hal ini Kominfo.

“Selayaknya untuk pemberangkatan para peserta HPN itu dilepas oleh Kominfo dan untuk pesertanya itu wartawan dari semua organisasi pers,jika anggarannya terbatas, maka pesertanya harus bergantian,”saran Aminudin.

“Mari jadikan Provinsi Lampung ini contoh (pilot project) yang baik dan tauladan bagi provinsi lain terkait penanganan dalam merangkul wartawan demi kemajuan Lampung yang berjaya,”pungkasnya.

Penulis : Asyadi & Tim
Editor : Badruzzaman