Tasikmalaya Jabar, SIBER88.CO ID_ Dalam rangka syukuran memperingati kemerdekaan republik Indonesia yang ke – 80, Forum Silaturahmi Sunda Sabuana(FS3)menganugerahi Galunggung Award kepada 30 tokoh nasional.
Abah Anton Charliyan,sebagai pimpinan FS3 langsung memberikan Galunggung Award kepada 30 tokoh nasional tersebut,yang digelar di taman rekreasi Geopark Batu Ampar Leuwisari Singaparna Tasikmalaya pada Senin(18/8/2025).
Menurut Abah Anton,hal ini dilakukan karena sesuai amanat Galunggung yang berbunyi ” Ada Jasa Ada Anugerah ” artinya sekecil apa pun jasa yang sudah dibuat manusia sunda harus dihargai, apalagi jasa para tokoh yang sudah menghasilkan karya cipta yang nyata minimal bagi daerahnya masing- masing, lebih – lebih yang sudah berjasa bagi nusa dan bangsa Indonesia.
“Maka dari itu digelarlah acara Galunggung Award atau Anugerah Tawis Katineung ti Galunggung. Di tahun 2025 ini, penganugrahan inipun dilaksanakan tidak sembarangan tapi berdasarkan penelitian dan pemantauan timsus dari Lintas Budaya Nusantara , GASANTANA dan FS 3 kepada para tokoh yang layak mendapat anugerah,”ungkap Abah Anton.
Maka, lanjut Abah Anton,terpilihlah 30 tokoh yang dinilai sudah layak dan punya tatapakan, karya nyata yang kongkrit, minimal bagi daerahnya masing-masing.
Dalam acara penganugerahan nampak hadir salah satu artis selebriti Sunda yang lagi viral,Kang Ohang KDM,alias Deny Mulyadi,para tokoh budaya dan Bupati Tasikmalaya,Cecep Nurul Yakin.Selain penghargaan diberikan pula pusaka khusus Keris Sagaluh dari Abah Anton di Musium Galunggung.
Kemudian dalam peringatan kemerdekaan RI yang ke 80 ini,selain Galunggung Award ada acara khusus,yakni pengibaran bendera merah putih sepanjang 80 meter di lapangan upacara,serta pada hari Minggu tanggal 17 Agustus dilakukan pengibaran bendera merah putih oleh tim khusus GASANTANA pimpinan Hadi Permana di kawah Purba Galunggung sebagai tanda untuk mewujudkan Indonesia yang lebih maju,bersatu, berdaulat dan sejahtera.
Acara inipun diisi dengan penyambutan Lengser dan Paduan suara dari paguyuban ibu – ibu Kospin Subang serta tim kesenian dan pencak silat pimpinan Ustadz Dadan dari Ponpes Mangin Singaparna yang dipandu oleh MC kondang seorang penyiar radio OS, Dewi Mulyati dari Sumedang.
Acara berlangsung sangat meriah dan penuh kekeluargaan,diakhiri kunjungan ke musium Galunggung dan musium Malik Al Hindi yang ada di lokasi tersebut.
Adapun 30 tokoh penerima Galunggung Award diantaranya Prof Agus Mulyana direktur Sejarah dan Musium Kementrian Kebudayaan,Rektor Ikopin Prof Agus Pakhpahan,Rektor Unper Prof Yedi,Dosen Lemhanas Marsdya TNI Yulianta,Warek Ikopin Marsda TNI (Purn) DR Agus Sudarya,Keraton Sumedang larang Radya Anom Luky, Keraton Banten Sultan Ageng IX Abdul Basit,Keraton Pajajaran Bogor Mama KH Mukawa Ali, keraton Tarumanagara Bunda Ratu Raja Okky , Ponpes Asukandari Bhayangkara KH Dr Ujang Hidayatulah , Ketum GENPARI Dr Dede Farhan , Ketum LSM Harimau Tonny, Ketua LSM Lakri & LSI H Samy Yusuf , Komisaris PT Pupuk Kaltim Gustaf , ketua MPW PP Jabar Dian Rahadian , Bendahara PPSA Lemhanas 2025 Riezka Rahmatiana.
Serta Komisaris PT Alam Cahaya Cipta Rahma Nur Agnitya charliyan , Akhli investasi Direktur PT Indodana Brata Indonesia Deka M Rosady, Ahli Mediasi Hukum Anita Fitria SH MH, Konten Kreator Irena Sakinah, Ketum Pastapa Bunda Sonia,Koordinator Divisi X Perdinan,tokoh Media Ketua AMKI Tunda Meliala,Abah Alamsyah dan Abah Wahyu Bogor Ahli Kujang , Dosen Pakar Pilologi UNPAD DR Undang Ahmad Darsa , Dr Elis Suryani , Kepala Balai Bahasa Jabar Prof Herawati dan Kang Ohang Deni Mulyadi.
