Indramayu Jabar, SIBER88.CO.ID_Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) kecamatan Patrol kabupaten Indramayu provinsi Jawa Barat menggelar acara Hari Lahir (Harla) NU yang ke-100 tahun(1 abad)pada Selasa kemarin(21/2/2023)di halaman masjid jam’i Nurul Muminin desa Patrol.
Kehadiran penceramah kondang dari Cirebon Ustadz Ujang Bustomi dan KH Ushfuri Ansor dari Subang menambah semaraknya acara tersebut.
Acara Harla NU 1 abad yang dikemas dengan harapan masyarakat wilayah Indramayu Barat demi terwujudnya Daerah otonomi Baru (DOB) pemekaran Kabupaten Indramayu Barat juga dihadiri para tokoh nasional dan daerah.
Sebut saja ada dari perwakilan pemkab Indramayu,forkopincam Patrol,anggota DPR-RI H Bambang Hermanto,anggota DPRD provinsi Jawa Barat H Muhamaf Sidkon Jampi, ketua DPRD kabupaten Indramayu H Syaefudin, ketua dan pengurus Paguyuban Masyarakat Indramayu Barat (PMIB) PJT seksi Patrol juga ribuan Jama’ah yang berasal dari 10 kecamatan di wilayah Indramayu Barat.
H Muhammad SIP selaku bendahara MWC NU kecamatan Patrol sekaligus Ketua Penyelenggara Harla 1 Abad NU menjelaskan, Harla 1 Abat Nahdlatul Ulama ini menjadi momentum era baru NU kedalam era abad keduanya, selain itu, dengan apa yang menjadi harapan dan cita – cita masyarakat wilayah Indramayu Barat (Inbar) agar wilayah Indramayu barat bisa terwujud menjadi kabupaten.
“Kami mengajak kepada seluruh masyarakat Inbar untuk bersama – sama berdo’a kepada Allah SWT serta mengetuk pintu langit agar pemekaran kabupaten Indramayu barat secepatnya terwujud,”harapnya.
Di kesempatan yang sama juga di katakan oleh H Supendi MSi sosok mantan bupati Indramayu, sekaligus sebagai ketua Paguyuban Masyarakat Indramayu Barat (PMIB) kepada awak media mengungkapkan, ia secara pribadi mengucapkan terimakasih kepada warga NU yang ada di wilayah Inbar, juga seluruh masyarakat yang ada di wilayah Indramayu barat yang tak pernah lelah memperjuangkan terwujudnya pemekaran wilayah Indramayu barat menjadi kabupaten.
“Pemekaran wilayah Indramayu Barat merupakan sebuah solusi guna mempercepat dan pemerataan pembangunan daerah serta mempermudah pelayanan masyarakat,”terang Supendi. (Ambar)
