Indramayu Jabar, SIBER88.CO.ID_Pergerakan para mafia pupuk bersubsidi di wilayah kabupaten Indramayu semakin sempit,karena Polres Indramayu terus memantau dan menindaknya. Hal itu membuat Bupati Indramayu Nina Agustina gembira dan memberikan apresiasi terhadap kinerja Polres.
Tindakan Polres untuk terus membasmi para mafia pupuk bersubsidi dibuktikan dengan tertangkapnya sepuluh tersangka berikut barang bukti 10 ton pupuk bersubsidi oleh satuan Reskrim.
Nina mengungkapkan, upaya kepolisian dalam memberantas mafia pupuk bersubsidi akan sangat membantu petani di Kabupaten Indramayu.
“Bayangkan, satu sisi kita ingin menjaga sekaligus meningkatkan ketahanan pangan, namun sisi lain ada mafia yang memanfaatkan untuk kepentingan pribadi,” tukas Nina, saat berbicara dihadapan petani dan gabungan kelompok tani di Desa Dukuh, Kecamatan/Kabupaten Indramayu(18/2/2021).
Nina bersama Kapolres Indramayu, AKBP M Lukman Syarif dan Kasdim Mayor Inf Ruhiyat sengaja turun ke lapangan untuk mendengar langsung keluhan para petani soal pupuk.
“Setelah saya mendengar apa yang dikeluhkan, catatan saya satu, tidak ada tempat bagi mafia pupuk bersubsidi di Kabupaten Indramayu,” tukas Nina.
Pernyataan Nina diamini AKBP M Lukman Syarif. Ia menyatakan bahwa pihaknya akan menindak sekaligus memberantas mafia pupuk bersubsidi di Kabupaten Indramayu. (Bzz)
























