Berita  

Tak Ada Realisasi Dari Pemerintah,Media-LSM Dan Paguyuban Panji Laras Bangun Rumah Nenek Tanimah

Tak Ada Realisasi Dari Pemerintah,Media-LSM Dan Paguyuban Panji Laras Bangun Rumah Nenek Tanimah

Indramayu Jabar, SIBER88.CO.ID_Kemiskinan yang melanda Kabupaten Indramayu bukan hanya nyanyian dan syair belaka tapi ini nyata, lihat saja nenek Kemi Tanimah asal Desa Panyindangan Kulon Blok Gandok,Kecamatan Sindang,Kabupaten Indramayu ini sangat memprihatinkan.

Rumah yang ia diami benar-benar sudah tak layak huni,atap rumah sudah keropos,genteng sudah banyak yang pecah,bata penyangga juga terkelupas terkena cucuran air hujan, belum lagi tempat B A B Mandi cuci sudah tak layak lagi bahkan untuk menghindari robohnya bangunan nenek Tanimah terpaksa membuat tempat tidur di samping rumahnya itupun dengan tempat tidur seadanya. Rumah nenek Tanimah sudah dua kali roboh,yang pertama diakhir tahun 2020 dan yang kedua pada akhir tahun ini.

Rumah  Tanimah benar-benar Sudah Tak Layak Huni

Nenek Tanimah pun sering merasakan kelaparan,karena ketiadaan makanan. Ia berharap mudah-mudahan ada yang bisa membantu keadaanya,tapi selama puluhan tahun ia tak pernah mendapatkan bantuan apa-apa dari pemerintah.

“jika musim penghujan saya bingung mau berteduh dimana ?”keluh nenek Tanimah(5/12/2021)ketika dikunjungi oleh rekan-rekan media.

Beberapa media memberitakan tentang keprihatinan sosok nenek Tanimah dan akhirnya viral,baru-baru ini pihak Forkopimcam Sindang Kabupaten Indramayu(30/11/2021)berkunjung ke rumah nenek Tanimah sambil membawa sedikit bahan makanan.

Menurut Rusyad Camat Sindang,pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak pemdes untuk pengajuan program rutilahu.

Lambatnya bantuan dari pemerintah setempat,sedangkan kebutuhan urgent keberlangsungan hidup nenek Tanimah maka rekan-rekan media-LSM berinisiatif mengumpulkan dana dan bahan pokok lainya juga menggandeng paguyuban Panji Laras Bangun Indramayu untuk merehab total rumah nenek tersebut.

“Kami sangat kasihan sekali melihat keadaan rumahnya,Alhamdulillah sekarang ada donatur yang ingin membantu perehaban rumah,sudah datang bahan-bahan bangunan berupa 50 kayu usuk,dua ikat reng,8 batang kayu dolken,2000 batu bata merah dan satu dumb truck pasir,”ujar Muhamad Tarigan yang akrab disapa Bang Jahol dari perwakilan media.

“Mudah-mudahan hari ini sudah mulai pengerjaanya,”sambungnya.

“Kami sangat berharap sekali adanya sentuhan pihak pemerintah untuk segera menangani kondisi kehidupan ibu Tanimah,tidak harus menunggu program karena ini bersifat darurat,”tukas Jahol.

Masih menurut Jahol donasi yang diberikan oleh rekan-rekan media dan paguyuban Panji Laras Bangun diterima oleh Wandiyah anak dari nenek Tanimah.

“Saya mengucapkan banyak terimakasih,dalam kondisi saat ini masih ada dermawan yang sudi memperhatikan kehidupan kami,”ucapnya.

“kemarin(4/12/2021) sudah datang bahan bangunan, sekarang datang lagi bantuan berbentuk uang dan sembako dari bapak-bapak wartawan,”lanjutnya.

Wandiyah menambahwakan,hari ini(5/12)rumahnya akan dibangun oleh Paguyuban Panji Laras yang dipimpin langsung oleh pak Edy.”

Diakhir keteranganya,Jahol menerangkan bahwa dana tersebut dari forum ikatan insan pers Indramayu(IPI)dan LSM. Diharapkan oleh Jahol bahwa dengan kejadian ini barangkali dapat menggugah orang-orang yang kelebihan harta dimanapun berada untuk bisa saling peduli kepada sesama dan kedepan harapannya juga pihak pemdes bisa lebih peduli lagi dengan masyarakatnya yang lebih membutuhkan tanpa menunggu anggaran dana turun. (B.zz)